Perbedaan Warning dan Invalid Pada Aplikasi Dapodik V.2016 - Sebelum saya membahas mengenai PMP, terlebih dulu saya menjelaskan mengenai tanda baca pada Aplikasi Dapodik. Karena masih ada teman-teman OPS yang bingung dengan 2 tanda yang di munculkan oleh Aplikasi Dapodik V.2016.
Kali ini 2 tanda ini berada pada menu Validasi yang didalamnya terdapat sub menu yaitu Sekolah, Sarpras, peserta didik, PTK, Rombongan belajar, dan pembelajaran.
Awal masuk kita mengklik Validasi maka akan ada perintah suruh untuk membuka semua tabulasi agar muncul dengan jelas submenu mana yang masih terkena tanda warning dan invalid.
Sekarang kita bahas mengenai perbedaan Warning dan Invalid:
No
|
Warning
|
Invalid
|
1.
|
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia Warning
berarti “memperingati”
|
Sedangkan Invalid dalam Kamus Besar Bahasa
Indonesia berarti “cedera/cacat”
|
2.
|
Dari makna memperingati berarti masih bisa di
lakukan
|
Sedangkan kata cedera/cacat berarti harus diganti
|
3.
|
Dalam Aplikasi Dapodik jika ada tanda Warning berarti masih bisa di
betulkan/diisi dengan benar/bisa juga mengisi data secara lengkap
Seperti kasus pada Jumlah Rombel, jika rombel di
sekolah anda kurang dari 20 anak maka di Aplikasi Dapodik muncul tanda
warning.
|
Sedangkan jika pada Aplikasi Dapodik muncul
keterangan Invalid maka kita wajib
mengganti asalkan memang sesuai dengan keadaan sekolah kita pada Aplikasi
Dapodik.
Sedangkan jika muncul tanda Invalid maka kita
harus merubah/mengganti/mengisi data dengan benar.
|
Kesimpulannya adalah jika muncul tanda Warning kita masih bisa melakukan Syncronisasi, namun jika muncul tanda Invalid maka kita wajib untuk mengganti/merubah/mengisi secara lengkap kolom yang masih kosong.
Selamat mencoba, jika masih ada pertanyaan silahkan lakukan komentar pada FB : https://www.facebook.com/sdntambaharjo654/
Terima kasih atas kunjungannya dan jangan lupa share artikel ini jika bermanfaat.
0 comments:
Post a Comment