Monday, April 13, 2015

Contoh Naskah Lomba Pidato Tema Persatuan dan Kesatuan

Posted by Blogger Name. Category:

Naskah Lomba Pidato-Persatuan dan Kesatuan

ﺍﻠﺴﻼﻤﻋﻠﻴﻜﻤ ﻭﺭﺤﻤﺔﺍﷲﻭﺑﺭﻛﺎﺗﺔ
ﺒﺴﻤ ﺍﷲﺍﻟرﺤﻤﻥﺍﻠﺭﺤﻳﻤ     ﺍﻟﺤﻤدﷲﺭبﺍﻠﻌﺎﻟﻣﻳﻥ ﻭاﻠﺼﻼﺓ
 ﻭﺍﻟﺴﻼﻣﻋﻟﻰﺴﻴﺩﻧﺎﻣﺣﻤﺩﺴﻴﺩﺍﻷﻭﻟﻴﻥﻭﻷﺨﺭﻴﻥﻭﻋﻟﻰﺍﻟﻪ ﻭﺼﺣﺒﻪ
اﻟﻰﻴﻭﻡاﻟﺩﻴﻥ

Dewan Juri yang saya hormati.
Bapak Ibu guru pendamping yang saya hormati.
Serta rekan-rekan pendamping yang saya hormati.

Pertama-tama marilah kita panjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT, atas limpahan rahmat,taufiq,hidayah serta inayahnya, yang senantiasa dilimpahkan kepada makhluk seluruh alam.
Solawat serta salam mudah-mudahan senantiasa tercurahkan keharibaan nabi kita nabi besar Muhammad SAW. Yang mana beliau senantiasa membawa umatnya.
ﻤﻥاﻟﻅﻟﻤﺎﺕﺍﻟﻰﺍﻟﻧﻭﺭ
Yakni membawa umatnya dari zaman kegelapan menuju zaman yang terang benderang ini, dari zaman zahiliyah menuju zaman yang serba modern ini.

          Perkenankanlah saya berdiri disini untuk menyampaikan pidato dengan tema :
Semangat Persatuan dan Kesatuan

        Hampir setengah abad yang lalu kita mendengungkan “Pekik Satu Nusa,satu Bangsa dan Satu Bahasa”,tepatnya pada tanggal 28 Oktober 1928.Sebuah cita-cita luhur yang menunjukkan kesadaran putra-putri Indonesia terhadap semangat persatuan untuk bangkit dari gelapnya penjajahan.Bersatu padu,bahu-membahu untuk merdeka.Sampai pada puncak perjuangan yaitu Proklamasi Kemerdekaan pada tanggal 17 Agustus 1945.Yang merupakan bukti keberhasilan mematahkan belenggu penjajahan,bukan hadiah yang diperoleh secara cuma-Cuma.Renungkanlah perjuangan Pangeran Diponegoro di Jawa,Tuanku Imam Bonjol di Sumatera,Kapitan Pattimura di Maluku,semuanya adalah bukti kemerdekaan yang kita raihmelalui semangat perjuangan yang disertai tetesan air mata,cucuran keringat dan darah.Kita rakyat Indonesia harus sepakat,Luka sejarah bangsa yang menyebabkan derita persada akibat penjajahan tidak boleh terulang kembali.(Setuji?!)

          Oleh karena itu,mulai detik ini kita samakan langkah,seragamkan gerak,satukan persepsi.Berat sama dipikul,ringan sama dijinjing.Jangan jadikan perbedaan adat-istiadat,bahasa dan agama sebagai sumber api kekerasan yang meluluh lantakan bangunan persatuan serta konflik yang berdarah-darah.

          Wahai saudara-saudaraku orang betawi; kite semuanye besodare,Saudaraku orang
Aceh; Getanyo Bandum Mesodare barme Pake-pake,Saudaraku Orang orang Jawa; Kito sedoyo sedulur(Leres nggih?!).Kita perkokoh persatuan,kita bina persatuan,kita bina persatuan,kita bina kebersamaan dan kita junjung tinggi semangat Bhineka Tunggal Ika,berbeda-beda tapi satu jua,(Setuju?!).

Tidak boleh lagi Situbondo menjadi lautan api,tidak ada gerakan sparatis Aceh,tidak ada lagi wilayah yang lepas dari NKRI,(Setuju?!).Kembalilah menjadi bangsa yang dipuja dunia yang kokoh dalam kebhinekaan yang selalu bersatu dalam perbedaan.

Kiranya hanya ini yang dapat saya sampaikan.

Kesimpulannya bahwa persatuan merupakan syarat pertama dan utama dalam merajut kebersamaan dalam satu bangsa.Bila hal ini kita lakukan saya yakin keutuhan NKRI akan lestari dan Indonesia tetap jaya.Karena kita tidak akan pernah letih mencintai Indonesia.

Merdeka…!!!Merdeka…!!!Merdeka…!!!


Akhir kata..

ﻭﺏﷲﺘﻭﻓﻴﻕﻭﺍﻟﻬﺩﺍﻴﺔﻭﺍﻟﺭﻀﺎ ﺀﻭﺍﻟﻌﻧﺎﻴﺔ
ﺍﻠﺴﻼﻤﻋﻠﻴﻜﻤ ﻭﺭﺤﻤﺔﺍﷲﻭﺑﺭﻛﺎﺗﺔ

0 comments:

Post a Comment

◄ Posting Baru Posting Lama ►
 

Wong Ndelok

Blog Archive